Kamis, 28 Februari 2013

Putu Tepung Beras


Kalo dikampung kita jarang-jarang bikin kue ini sendiri, biasanya kita beli di emang-emang keliling. Dikampungku c Emang kompor dan peralatannya bukan pakai gerobak .... tapi masih dipikul, bagian depan bahan kue dan peralatan dan bagian belakang kompor dan kukusannya yang unik ... yaitu blek yang diberi lobang uap untuk mengukus dan lobang uap buat suara .... ngiunggggggggggg ......
Pokoknya ini dikampungku ini jajanan yang sangat unik, apalagi saat pembuatannya yang pakai bambu kecil, pengukusannya dan cara ketika mau menyajikannya, sampai-sampai dulu adikku sering minta ke c Emangnya agar dia mencoba mengeluarkan kue putu dari bambunya sendiri ....

Bahan : 
6 sdm tepung beras
2 sdm gula merah yang telah disisir halus
50 mil air ( kurang lebih )
1/2 sdt garam
pewarna makanan warna hijau
Taburan :
kelapa parut + garam ( lebih baik yang sudah dikukus )

Caranya 
Campur air dan pewarna makanan warna hijau, harusnya pakai air pandan.
Siapkan kukusan
Campurkan tepung beras dan garam, percik-percikan air, sendok demi sendok ... hingga tepung setengah basah
Ambil saringan yang adak kasar, ayak campuran tepung setengah basah tadi hingga menjadi butiran-butiran halus.
Ambil cetakan kue mangkuk ( klo emang-emang kan pakai bambu ), ambil 1/2 sendok adonan, berilubang dan isi dengan irisan gula merah, kemudian tutup dengan adonan lagi .... padatkan setengah padat
Kukus sekitar 8 menitan, cara ngukusnya dibalik supaya uap langsung mengenai adonan .... 
Angkat ( waktu mengangkat pakai sendok ya ... karena kue bisa terlepas dari cetakannya )
keluarkan dari cetakan dan sajikan bersama kelapa parut.
Selamat mencoba :)


Rabu, 27 Februari 2013

Kue Awug Tepung Ketan


Dulu dikampungku klo ada yang hajatan atau lebaran suka ada yang buat kue ini. Tapi sayang keluarga besarku tidak pernah membuat kue ini.
Jadi paling kami mendapatkan ini dikasih dari tetangga ....
Sebenarnya sudah lama bnget pengen kue ini, pernah nyoba sih dulu tapi gagal .... akhirnya coba dan ternyata berhasil ... seneng rasanya bisa bikin kue awug tepung ketan dinegara onta.
Lumayan bisa mengobati kerinduan akan makanan tradisional kampungku.
Dikampungku sendiri ada yang menyebutnya awug ada juga yang menyebut adas ....
Mungkin kue awug ini sudah jarang dibuat, terkalahkan oleh kue-kue masa kini.

Bahan : 
8 sdm tepung ketan
1 gelas kelapa parut
3 sdm gula pasir
1/4 sdt garam
1/2 sdt vanili
50 mil ( kurang lebih )
Pewarna makanan hijau

Caranya :
Campurkan tepung ketan, vanili lalu percik-percik air, aduk-aduk hingga rata hingga setengah basah.
Tambahkan kelapa parut, gula pasir, garam aduk rata.
Kemudian bagi 2 bagian, satu bagian putih dan satu bagian lagi tambahkan pewarna hijau.
Siapkan kukusan
Siapkan loyang kecil olesi minyak ( seharusnya dialasi daun pisang ), tuang adonan putih padatkan ( jangan terlalu padat )
kemudian kukus 3 menitan, angkat lalu tambahkan bagian yang hijau kemudian kukus lagi sekitar 5 menit.
Angkat, dinginkan kemudian potong-potong.

Nyobain cetakan kue talam


Ini kue talam perdanaku. Seingatku ibuku belum pernah membuat ini.
Paling ibuku membuat kue lapis tepung beras.
Dan sekarang kebetulan dapat PR dari grup dengan tema kue basah tradisional. Pengennya sih bikin sesuatu yang mungil, manis, menggoda. Seperti kue mangkuk yang warna warni, tapi belum bisa. Belum lagi kemarin-kemarin aku gak punya cetakannya, ini aja dapat kiriman dari istrinya adik ipar ...
Makasih ya adik iparr ..... :)
Dan jadilah percobaan kue talam tepung beras hasil karyaku.